Siapa yang tidak ingin mendapatkan pekerjaan dengan gaji yang besar? Hal ini tentu tidaklah mudah. Lulus dengan predikat cumlaude pun bukan menjadi jaminan langsung mendapatkan pekerjaan dengan gaji yang besar. Beberapa fresh graduate yang pernah saya wawancara apabila ditanya harapan pendapatannya selalu menjawab dengan standar UMR.
Menurut Badan Pusat Statisik (BPS) jumlah pengangguran di Indonesia sekitar 7 juta orang di tahun 2017. Banyaknya pengangguran dan tidak mudahnya mendapatkan pekerjaan menyebabkan tidak terlalu banyak pertimbangan dalam menerima tawaran pekerjaan untuk pertama kali dan biasanya pendapatan yang diperoleh pun masih tidak besar.
Dengan gaji pertama yang tidak besar, sebaiknya Anda menghabiskan gaji pertama dengan bijak. Berapa pun gaji yang diterima, jika dimanfaatkan dengan maksimal dan tepat akan memberikan kecukupan untuk menghidupi semua kebutuhan Anda.
Sebelum menerima gaji pertama, sebagai first jobber buatlah rencana keuangan atau anggaran, tentunya tidak hanya rencana jangka pendek atau saat ini saja. Tetapkan target-target keuangan di masa datang seperti kapan menikah, kapan memiliki rumah, kapan pensiun.
Jika hal itu ditetapkan sejak awal akan semakin baik. Hal ini seperti memetakan tujuan sejak diawal perjalanan, sehingga Anda yang berada di Jakarta tidak perlu memutar ke Bandung atau ke Sukabumi untuk pergi ke Surabaya.
Ada beberapa pos besar yang bisa Anda pisahkan untuk anggaran gaji pertama:
1. Kebutuhan operasional
Salah satu rencana atau anggaran yang dibuat sebelum menerima gaji pertama adalah kebutuhan pokok seperti transportasi, makan dan tempat tinggal. Bagi Anda yang masih tinggal di orang tua, pos tempat tinggal bisa digunakan untuk menambahkan pos orang tua.
Kalkulasikan sejak awal sehingga jika ada biaya yang bisa di hemat Anda bisa lakukan sejak awal. Salah satunya adalah biaya konsumsi dengan cara membawa makanan atau bekal dari rumah.
Untuk menghindari kecenderungan boros. Anda pun bisa menyiapkan dana cash sesuai kebutuhan yang telah dianggarkan secara periodik seperti mingguan. Cara lain yang lebih ekstrim yaitu dengan meninggalkan kartu ATM di rumah.
2. Berbagi
Sebagai bentuk rasa syukur terhadap rezeki yang Anda terima dengan keringat Anda sendiri, alokasikan dana untuk orang-orang yang Anda sayangi, terutama sekali adalah orang tua. Mereka yang selama ini selalu memenuhi kebutuhan Anda, di saat pertama Anda mendapatkan gaji sebagai bentuk bakti prioritaskan juga pos untuk mereka. Meskipun nominal yang Anda berikan tidak akan membalas semua yang diberikan oleh orang tua.
Selain orang tua, perlu Anda ketahui bahwa sebagian kecil dari pendapatan Anda merupakan hak orang lain yaitu mereka-mereka yang tidak mampu. Jangan lupakan mereka, dengan memberi selain sebagai bentuk rasa syukur dan mensucikan harta, sedekah juga membantu pencapaian rezeki Anda dimasa yang akan datang.
3. Investasi atau menabung
Selain kebutuhan saat ini Anda juga harus mulai mempersiapkan kebutuhan di masa yang akan datang. Secara finansial untuk menyiapkan kebutuhan di masa akan datang adalah dengan berinvestasi.
Apabila belum menemukan instrimen investasi yang tepat, Anda bisa mulai dengan menabung atau menyisihkan gaji dengan membuka rekening bank yang berbeda. Pilih rekening dengan biaya bulanan rendah agar dana yang Anda simpan tidak terlalu besar berkurang.
Tujuannya agar tidak bercampur dengan rekening operasional Anda. Sebisa mungkin simpan akses untuk mencairkan dana rekening tersebut, seperti ATM dan token. Sehingga dana tersebut tetap akan utuh hingga beberapa periode ke depan.
Bingung? Maqkanya harus belajar mengatur keuangan dan investasi dengan benar, agar ketika anda menghabiskan gaji juga dilakukan dengan cara yang baik dan benar.
Pertanyaannya, ke mana belajarnya? Ikuti workshop yang dilakukan baik oleh AAM & Associates https://ow.ly/pxId30gC3BB maupun IARFC Indonesia https://ow.ly/NbPy30gC3Dy.
Info workshop Kaya Raya Dengan Reksa Dana Januari 2018 buka di sini https://bit.ly/WRD0118. Untuk belajar mengelola gaji bulanan bisa ikut workshop CPMM, info di sini https://bit.ly/PMM0118.
Sementara untuk ilmu yang lengkap, anda bisa belajar tentang perencanaan keuangan komplit, bahkan bisa jadi konsultannya dengan ikutan workshop Basic Financial Planning info lihat di sini https://bit.ly/BFP0118.
Selain itu bisa juga bergabung di akun telegram group kami dengan nama Seputar Keuangan atau klik di sini t.me/seputarkeuangan.
Menghabiskan gaji pertama dengan tepat adalah awalan yang baik. Beberapa orang yang mengalami kesulitan keuangan diantara penyebabnya adalah dengan menghabiskan gaji pertama untuk berfoya-foya.
Jika kebiasaan yang baik sudah diterapkan sejak pertama akan memudahkan Anda mencapai kesuksesan finansial di masa yang akan datang.
Semoga bermanfaat. Be Smart, wealthy today and Achieve financial freedom.
Source: Marviarum Eka Ramdiati – AAM & Partners - detikFinance